BLITAR, iNewsBlitar - Bupati Blitar Rini Syarifah atau Mak Rini akhirnya resmi mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) Pilkada 2024 di kantor DPC PKB Kabupaten Blitar.
Mak Rini mengaku sudah mendapat perintah kiai atau dawuh dari kiai, sehingga dirinya memutuskan untuk mendaftar. Seperti halnya pencalonan sebelumnya, ia hanya mau maju di pilkada ketika diperintah kiai.
“Injih, seperti tahun kemarin, sebelumnya, saya berdasarkan perintah kiai berangkat. Hari ini pun begitu,” ungkap Mak Rini di sela mengambil formulir pendaftaran Bacabup di Kantor DPC PKB Kabupaten Blitar Jumat (14/6/2024).
Mak Rini diketahui merupakan pendaftar yang ketiga di DPC PKB, baik secara offline dan online. Sebelumnya sudah ada dua orang yang mendahului mengambil formulir pendaftaran.
Dengan resmi mendaftar sebagai bacabup, Mak Rini telah menegaskan dirinya siap bertarung di Pilkada Kabupaten Blitar 2024. Rini Syarifah diketahui sebagai Ketua DPC PKB Kabupaten Blitar.
Di bawah kepemimpinannya, Pada Pileg 2024 PKB sukses menaikkan jumlah kursi di DPRD Kabupaten Blitar menjadi 11 kursi.
Selain mendengarkan dawuh kiai, menurut Mak Rini, keputusannya maju di Pilkada 2024 juga lantaran ada perintah dari pimpinan untuk segera mendaftar. “Karena kemarin saya diperintah, apa boleh buat saya harus melaksanakan perintah dari pimpinan,” ujar Mak Rini.
Mak Rini mengklaim dirinya satu-satunya yang dipanggil DPP PKB untuk mendapatkan surat tugas sekaligus melakukan Uji Kelayakan dan Kepatuhan (UKK).
Surat tugas yang dikantongi semacam rekomendasi tahap pertama, di mana masih akan ada tahap kedua, di mana Mak Rini mengaku tidak tahu kapan datangnya karena hal itu domain pimpinan.
“Betul ke DPP masih saya, yang diundang di DPP (mendapatkan surat tugas dan UKK) hanya saya,” paparnya.
Sementara terkait dengan siapa bakal calon wakil bupati (bacawabup) yang bakal mendampingi, Mak Rini mengatakan masih dalam proses penjajakan dengan partai lain.
Sejauh ini kata dia belum mengerucut pada satu nama. Termasuk juga terkait koalisi dengan parpol lain, hingga kini komunikasi masih terus berjalan.
Jika terpilih kembali dalam Pilkada 2024 Mak Rini mengatakan akan melanjutkan visi misi yang saat ini sudah berjalan. “Komunikasi dengan partai lain sudah, untuk mengerucut belum,” pungkasnya.
Seperti diketahui, perhelatan Pilkada Kabupaten Blitar 2024 diketahui akan diramaikan oleh nama-nama baru stok lama. Di antaranya Rijanto, mantan Bupati Blitar yang mendaftar di PDIP.
Kemudian Sri Rahayu, anggota DPR RI PDIP dari dapil VI (Blitar, Kediri dan Tulungagung dan Tjutjuk Sunario, politisi Partai Gerindra yang saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Blitar.
Nama baru yang berpotensi turut berlaga di Pilkada 2024 adalah Haji Beky Herdiansyah atau Haji Beky, pengusaha muda Blitar yang selama ini dikenal sebagai orang dekat mubaligh kondang Gus Iqdam.
Hanya saja, kemunculan Haji Becky masih sebatas pada gambar-gambar baliho yang bertebaran di mana-mana. Belum diketahui pasti sejauh mana keseriusan Haji Beky terjun ke politik.
Editor : Solichan Arif