BLITAR, iNewsBlitar - Seorang balita berusia 3 tahun di Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar. Ia mengalami luka memar dibeberapa bagian tubuh dan juga luka akibat putung rokok.
Diduga korban dianiaya oleh orang tua angkatnya setelah sebulan diasuh. Orang tua korban berpisah dan ibunya di penampungan karena hendak bekerja sebagai buruh urban.
Warga sekitar curiga, karena selama dua bulan mengasuh balita tapi si balita jarang kelihatan. Apalagi kedua orang tua asuhnya sering pergi ke sawah tanpa si korban.
"Ini diketahui pas saat posyandu balita, orang-orang curiga karena ada yang beda. Kemudian diberitahukan ke neneknya," ungkap Kepala Desa Pasirharjo, Chusana.
Setelah menyerah curiga, nenek korban mencoba mendatangi cucunya dengan pura-pura memberi makanan. Sat itulah nenek korban mengetahui kondisi cucunya yang sudah penuh luka memar dan luka putung rokok.
Akibat kejadian ini, nenek korban melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. Sementara untuk memulihkan kondisi korban, saat ini dalam perawatan di rumah sakit Ngudi Waluyo Wlingi.
Editor : Robby Ridwan
Artikel Terkait
