Megawati Nyekar Makam Bung Karno dan Disebut akan Pimpin PDIP Lagi

BLITAR, iNewsBlitar – Megawati Soekarnoputri disebut masih akan menjadi Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) untuk periode ke depan.

Jelang Kongres PDIP yang tak lama lagi dihelat, belum ada tokoh atau sosok lain yang mampu menandingi kepiawaian Megawati dalam menahkodai PDIP.

Baca Juga

Bambang Kawit dan Hengky di Pilkada Blitar 2024: Siapa yang Pantas Direkom PDIP?

Hal itu disampaikan Pulung Agustanto, anggota DPR RI Fraksi PDIP di sela mendampingi Megawati nyekar di Makam Bung Karno di Kota Blitar Jumat (4/4/2025).

Megawati kata Pulung belum tergantikan dan karenanya akan terpilih kembali sebagai Ketua Umum PDIP.

“Saya pikir kalau Bu Mega belum ada yang bisa menandingi urusan kayak gitu,” kata Pulung menjawab awak media yang bertanya peluang Megawati terpilih kembali sebagai Ketua Umum PDIP Jumat (4/4/2025).

Baca Juga

Hadiri Anugerah Satu Abad NU, Megawati Terkenang Gus Dur

Pulung juga menyinggung soal adanya agenda politik Megawati untuk melakukan pembenahan PDIP pasca Pemilu 2024.

Sayangnya ia tidak menjelaskan pembenahan apa yang dimaksudkan.

“Ibu masih berkemauan betul untuk beresin partai terutama sejak kemenangan di Pemilu 2024,” ungkapnya.

Baca Juga

Megawati Ultah ke-76, Ini Kado Istimewa dari Istri Cantik Bupati Trenggalek

Sementara itu kedatangan Megawati di Kota Blitar untuk berziarah ke makam Bung Karno ditemani Sukmawati Soekarnoputri, adiknya.

Terlihat Djarot Saiful Hidayat, Ketua DPP PDIP yang juga merupakan mantan Wali Kota Blitar. Kemudian juga Tri Rismaharini, mantan Menteri Sosial dan Yasonna Laoly, mantan Menteri Hukum dan HAM.

Dari legislatif selain Pulung Agustanto hadir juga Said Abdullah yang juga Ketua DPD PDIP Jawa Timur.

Mega yang biasanya saat ziarah mengenakan baju warna hitam atau putih, kali ini memakai pakaian warna cokelat muda dengan syal motif bunga.

Di depan pusara Bung Karno sisi barat, Megawati terlihat khusyuk berdoa. Begitu juga dengan Sukmawati yang berada di sisi timur.

Pulung Agustanto menegasan, kegiatan di makam Bung Karno murni nyekar dan tidak ada kaitan dengan persiapan jelang Kongres partai.

Ziarah merupakan kegiatan rutin lebaran, di mana Megawati sebelumnya lebih dulu nyekar ke makam Fatmawati dan Taufik Kiemas.

“Ziarah Makam Bung Karno ini kelanjutan di lebaran,” terang Pulung.

Editor : Solichan Arif