Desa Sejahtera Astra Blitar Berhasil Tingkatkan Taraf Hidup Masyarakat Desa

Blitar, iNewsBlitar.id - Desa Sejahtera Astra (DSA) Blitar melakukan monitoring dan evaluasi Social Return on Investment (SROI) pada desa binaanya. Hal ini merupakan wujud nyata komitmen DSA terhadap pemberdayaan dan peningkatan kapasitas masyarakat. 

Agenda ini dimulai dengan pemaparan hasil dampingan Bumdesma Galang Bareng, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar yang memiliki produk unggulan kopi selama satu periode oleh Fasilitator DSA Blitar, Dwi Pujiasih. Bumdesma Galang Bareng yang menaungi empat desa, yakni Desa Ngadirenggo, Tegalasri, Tembalang dan Balerejo.

Proses monitoring

Baca Juga

Bersama Astra, Desa Ngoran Optimis Ekspor Produk Baru Lagi

Para tamu undangan satu persatu diwawancarai untuk mengetahui dampak pendampingan selama satu tahun. Secara umum, masyarakat menyambut baik dan berharap pendampingan akan terus dilakukan.

Kepala Desa Balerejo, Setiyoko mengatakan jika hampir 70 persen wilayahnya merupakan lahan kopi jenis Robusta hingga Exselsa. Setiyoko menjelaskan jika setelah mendapatkan pendampingan tersebut, kini warganya telah mampu mengolah biji kopi dengan nilai jual yang lebih tinggi. "Meningkat yang harganya, dari yang awalnya dihargai Rp. 26.000 perkilo kini bisa mencapai Rp. 68.000 perkilonya," jelansya Minggu (12/1/2025).

Bumdesma Galang Bareng kini telah memiliki mesin roasting dan grinder modern sehingga mampu menghasilkan kematangan kopi yang pas. "Kami juga sudah memiliki izin edar serta packaging yang lebih ekslusif, sehingga dapat menarik perhatian konsumen," tutupnya.

Baca Juga

Puluhan Ribu Bibit Ikan Ditebarkan ke Perairan Umum oleh HIMC, Upaya Pelestarian Lingkungan

Sementara Itu, Camat Wlingi, Suwito menyambut baik adanya kegiatan ini karena melalui pendampingan yang tepat tentu akan memberikan pemberdayaan partisipatif bagi masyarakat. "Terbukti kini kopi olahan Bumdesma Galang Bareng semakin diminati masyarakat," tegasnya.

Selain itu, pihaknya juga berharap pendampingan akan terus dilakukan sehingga produk Kopi di wilayahnya akan semakin dikenal masyarakat luas. 

"Saat ini penjualan sudah ke berbagai daerah ya, selain itu penjualan secara online juga menambah luasan market kami," tutupnya.
 

Editor : Robby Ridwan