Arab Saudi Sudah Hapus PCR dan Karantina, Salat Subuh Sudah Berdesak-desakan

Purwanto/iNews
Masjid Nabawi (foto: MPI)

JAKARTA, iNewsBlitar.id - Wakil Ketua Umum Afiliasi Mandiri Penyelenggara Umrah Haji (AMPUH), Tri Winarto melaporkan kondisi Arab Saudi terkini usai dihapusnya tes PCR dan karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri. Saat tiba di Tanah Suci pada Rabu (9/3/2022) lalu, Tri bersama rombongan jemaah umrah ternyata sudah tidak lagi melakukan tes swab PCR dan karantina.

Tri juga melihat sudah banyak jemaah umrah dari negara lain yang tidak lagi menggunakan masker. "Yang saya temui ketika datang di Madinah, saya melihat banyak sekali jemah-jemaah dari Irak yang tidak menggunakan masker. Jadi sudah bebas," ujar Tri kepada MNC Portal, Minggu (13/3/2022).

Dia menyaksikan sejumlah petugas Arab Saudi juga tidak menggunakan masker. Saat dirinya memasuki Masjid Nabawi, pintu masuk dibuka lebar dan tidak seketat sebelumnya. "Ketika saya masuk ke masjid melaksanakan salat subuh, jemaah sudah tidak berjarak, sangat rapat luar biasa. Inilah progres yang luar biasa pascapenghapusan karantina dan PCR," ujar dia.

Setelah ada kebijakan baru ini, Tri menyebut Arab Saudi akan diramaikan dengan jemaah umrah dari berbagai negara. Oleh karena itu, travel umrah miliknya yaitu PT Firdaus Mulia Abadi Tour masih menggunakan harga sebelumnya yakni Rp35 juta.

"Pascakarantina dan PCR dihapus di Arab Saudi, kedatangan jemaah umrah seluruh dunia luar biasa crowded (sesak). Kami masih menggunakan harga Rp35 juta karena harga pesawat dan hotel yang terus naik serta masih terbatasnya hotel yang beroperasi dalam sistem," ucap Tri. iNews Blitar
 

Editor : Edi Purwanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network