Blitar, iNewsBlitar.id - Melalui BUMDesa Karya Mandiri, Desa Ngoran telah mampu masuk dalam daftar 15 Finalis Desa Terbaik Nasional dalam Program New Desa BRILiaN Tahun 2023. Atas hal tersebut, kini BUMDesa Karya Mandiri mendapat kepercayaan sebagai tempat kegiatan Fieldtrip BSDP bagi para Mantri BRI.
"Kami dipercaya untuk menjadi tempat pelatihan berbasis kompetensi yang dilakukan oleh BRI Corporate University Surabaya," jelas Kepala Desa Ngoran, Imam Saiful, Jum'at (7/6/2024)
Fieldtrip BSDP Bagi mantri BRI merupakan salah satu layanan pelatihan berbasis kompetensi yang dilakukan oleh BRI Corporate University Surabaya. Pada kegiatan kali ini, sebanyak 190 Mantri BRI dari berbagai daerah di Jawa Timur berkumpul di Desa Ngoran.
Pencapaian tersebut dapat diraih Desa Ngoran setelah adanya kolaborasi Desa Sejahtera Astra (DSA) Kecamatan Nglegok dengan BRI dalam program BRILiaN.
"Pelatihan bagi Mantri BRI Dari Desa Ngoran ini tentang ekosistem bisnis yang telah terlaksana," terang Fasilitator DSA Blitar, Dwi Pujiasih.
Desa Ngoran akan menjadi tempat dilaksanakannya Fieldtrip BSDP selama 11 periode. Hal itu dilakukan karena ekosistem bisnis di Desa Ngoran telah terlaksana dengan baik.
Desa Ngoran mampu menjalankan ekosistem bisnis karena adanya kerja sama dengan Universitas Brawijaya, PT. Astra International Tbk, BRI melalui program BRIliaN dan pihak media. Hasil kerja sama ini menguatkan komoditas Kendang Djembe sebagai sentra pengembangan produk di desa tersebut.
Dari 200 komoditi unggulan di Indonesia, BUMDesa Karya Mandiri telah memiliki lima produk yang masuk dalam kategori tersebut.
"Selain Kendang Djembe, produk Ikan Koi, Kripik, Batik serta Gula Merah inilah yang mengantarkan Desa Ngoran dipercayakan sebagai salah satu narasumber BSDP," imbuhnya .
Kendang Djembe menjadi salah satu produk ekosistem bisnis yang telah mendapat pendampingan dari Program Desa Sejahtera Astra. Pendampingan dilakukan mulai dari persiapan hingga Bisnis Macthing dengan pembeli internasional agar produk unggulan Desa Ngoran dapat diekspor hingga luar negeri.
"Sentra pengembangan di Desa Ngoran saat ini ya Kendang Djembe, bahkan saat ini telah dilakukan pemasaran hingga Negara China," tutup perempuan yang juga menjabat sebagai direktur BUMDesa Karya Mandiri tersebut.
Editor : Robby Ridwan
Artikel Terkait
