BLITAR, iNews.id - Kota Blitar kembali menjadi sasaran empuk para pencuri motor. Para pencuri menargetkan rumah kos yang lepas dari pengawasan, bahkan yang tidak ada CCTV-nya, dan tidak terkunci.
Enam unit motor di rumah kos di Jalan Aru, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sananwetan hilang pada Selasa (18/01/2022) lalu.
"Ini menjadi pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan. Kita sudah petakan beberapa kelompok yang kita tengarai namun kita masih melakukan penyelidikan mendalam agar komplotan ini nantinya bisa kita ungkap," ungkap Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono, Jumat (21/1/2022).
Ia mengaku memiliki strategi khusus untuk dapat mengungkap jaringan maling motor spesialis rumah kos ini. Pihaknya akan meningkatkan patroli dan meningkatkan kring serse.
Meski demikian, kasus pencurian motor spesialis rumah kos ini belum terungkap.
Aksi pencurian motor belakangan marak di Kota Blitar. Pada Sabtu 2 Oktober 2021 lalu, kasus pencurian sepeda motor menimpa penghuni kos di Jalan Legundi, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.
Dua unit sepeda motor dan tiga buah ponsel milik penghuni kos digasak pencuri. Dua unit motor yang hilang, yaitu, Honda PCX dan Honda Beat.
Aksi pencurian sepeda motor kembali terjadi di Jalan Legundi Kecamatan Sananwetan. Pada 10 Oktober 2021 lalu, sebuah sepeda motor milik
Evi Aprilia Sandy (31) hilang digasak pencuri. Honda Scoopy warna merah milik Evi yang diparkir di parkiran kos hilang digondol pencuri.
Kemudian pada November 2021 lalu pencurian juga terjadi di sebuah rumah kos di Jalan Kedawung Kelurahan Bendo Kecamatan Kepanjenkidul. Dua unit sepeda motor milik penghuni kos dilaporkan hilang diambil maling. Keduanya diantaranya sepeda motor jenis Honda Vario dan Honda Beat. iNews Blitar
Editor : Robby Ridwan
Artikel Terkait