BLITAR, iNewsBlitar- Blitar dan Tulungagung menjadi arena pertarungan bakal calon legislatif (Bacaleg) baik petaha dan pendatang baru dalam Pemilu 2024. Blitar dan Tulungangung masuk dalam daerah pemilihan (Dapil) 7 Jawa Timur.
Ada sejumlah nama yang sudah menghiasi kursi parlemen di Jawa Timur, ada juga pendatang baru yang ingin mendapatkan tempat di DPRD Jawa Timur. Perhelatan yang akan digelar pada 14 Februari ini menjadi ajang merayu suara rakyat untuk memilih nama-nama mereka.
Pengamat Politik dari Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar, Dr Heri Basuki, M.M mengatakan, bahwa setiap bacaleg memiliki khas masing-masing. Petahana dan pendatang baru memiliki peluang untuk terpilih menjadi wakil rakyat.
Dosen Ilmu Politik ini menyebutkan, bahwa petahana memiliki modal sosial dan popularitas yang cukup, sehingga elektabilitasnya juga tinggi. Sementara bacalon pendatang baru belum memiliki dosa politik atau lebih bersih.
“Pendatang baru memiliki nilai plus, yakni rekam jejak yang bagus, sementara untuk petahana memiliki potensi didiskrifitkan,” ungkapnya, Jumat (08/09/2023).
Menurutnya, adanya model daerah pemilihan (dapil) seperti sekarang ini, bakal calon legislatif mudah untuk dicermati konstituen. Maka dari itu, banya bacaleg yang memilih tandem dengan orang yang ada di bawah dan di atasnya. Ini memudahkan untuk konstituen memilih di bilik suara.
“Biasanya mereka akan memilih nomor urut yang sama, manuver ini untuk memudahkan dan mudah diingat,” ungkapnya.
Mengutip data dari Daftar Calon Sementara (DCS) KPU Jatim ada sejumlah kader partai yang ingin kembali merebut hati masyarakat. Banyak juga pendatang baru yang ingin bertarung dengan petaha.
Berikut petahana yang maju dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Partai berlogo banteng moncong putih itu, bahkan menurunkan 2 Caleg petahananya untuk memenangkan Dapil 7 Jatim. Dua nama Bacaleg petahana adalah Erma Susanti dan Guntur Wahono.
Untuk Partai Gerindra ada Ferdians Reza Alvisa. Anggota DPRD Jatim sekaligus Ketua DPC Gerindra Kabupaten Blitar itu memutuskan untuk bertarung kembali di Pileg 2024 mendatang.
Untuk Partai Amanat Nasional (PAN) ada Ketua DPD Kota Blitar, Heri Romadhon. Politikus senior itu memutuskan untuk bertarung di Dapil Blitar-Tulungagung pada Pileg 2024 mendatang.
Partai PKB ada nama, Ahmad Tamim. Ahmad Tamim periode sebelumnya sudah duduk di kursi parlemen Jaw Timur dari Partai berlambang Kabah ini.
Selain nama-nama petahana, ada pula pendatang baru yang cukup berpotensi mengganggu bahkan merebut suara para incumbent. Bacaleg beken pendatang baru yang berpotensi dan diprediksi mampu meraih suara banyak dan mendapatkan kursi di DPRD Provinsi Jatim 7 tersebut, adalah Tomi Gandhi dari Partai Gerindra serta ada pula Venina Puspasari dari PAN Istri dari mantan Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso. Dan dari PKB sendiri ada Laili Abidah.
Editor : Robby Ridwan
Artikel Terkait