Teman-teman di kelas berusaha menolong dengan membawa ke UKS. Saat kembali dari kelas, beberapa temannya menangis melihat kondisi AJH yang nafasnya sudah tersengal-sengal. Pihak sekolah kemudian membawa korban ke RS Al Itihad, Srengat, namun sayang nyawa korban tidak terselamatkan.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Danang Satiyo mengatakan sampai saat ini proses pemeriksaan masih berlangsung. Sejauh ini ada 16 saksi yang sudah diperiksa oleh Satreskrim Polres Blitar Kota.
Pihaknya tidak menutup kemungkinan memeriksa unsur kelalaian pihak sekolah ini. “Sampai sekarang proses pemeriksaan masih berlangsung, kalau nanti ada jumlah tambahan saksi akan kita sampaikan,” ungkap AKBP Danang.
Editor : Robby Ridwan
Artikel Terkait