Blitar.iNews.id Air Terjun Tirto Galuh adalah salah satu tempat wisata di Desa Bakung, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar. Fasilitas di sana juga terbilang masih layak dan bisa di gunakan untuk bersantai untuk menikmati keindahan alam di sana.
Namun air terjun Tirto Galuh tidak lepas dari cerita mistis. Kono katanya ada sesosok ular penunggu di Tirto Galuh.
Ular ini bersemayam di gua yang berada di aliran tebing sungai. Namun hingga kini, belum ada satu orangpun yang menjumpai ular sebesar pohon kelapa ini. Apalagi besarnya mulut gua juga terbilang tidaklah terlalu besar.
Tidak hanya sosok ular, Tirto Galuh juga kerap dikaitkan dengan cerita mistis lainnya. Seperti meminta tumbal.
Farid, salah satu warga Desa Bakung mengatakan, pernah ada seorang sesepuh yang bermimpi lalu mengatakan Air Terjun Tirto Galuh meminta sebuah persembahan.
Persembahan berupa 4 ayam jago yang katanya 4 korban.
"Sudah ada 2 korban yang pertama di area lubang yang berada di atas lalu jatuh dari lubang bawah yang ke dua korban berada di kedung malang," ungkapnya.
Kedua korban ini jatuh bukan karena sebab. Salah satu korban yang meninggal karena terpeleset saat menyebrangi sungai yang berlumut.
Sementara satu korban yang meninggal di Kedung Malang ini karena berenang dalam keadaan mabuk. Akibatnya korban kolaps saat berenang dan tenggelam.
Awal mula di namakan Tirto Galuh pada tahun 2013 seorang warga bernama Iwan dan memiliki anak bernama Galuh. Nama Galuh ini diambilkan dari anaknya.
Editor : Robby Ridwan
Artikel Terkait