MOSKOW, iNewsBlitar.id - Puluhan jenderal dan perwira Ukraina tewas setelah rudal Kalibr yang ditembakkan tentara Rusia menghantam pusat komando militer. Laporan ini disampaikan Kementerian Pertahanan Rusia. Rudal jelajah Kalibr yang ditembakkan dari kapal perang itu dengan tepat menghantam pusat komando di Shirokaya Dacha, Dnepropetrovsk.
Saat itu para jenderal dan perwira Ukraina tengah berada di lokasi untuk rapat.
"Lebih dari 50 jenderal serta perwira Angkatan Bersenjata Ukraina tewas," bunyi pernyataan kemhan, dikutip dari RT, Senin (20/6/2022). Disebutkan rudal menghantam kompleks tempat komandan beberapa unit militer Ukraina berkumpul untuk rapat.
Selain itu kemhan menyebutkan rudal Kalibr juga menghancurkan 10 artileri howitzer M777 dan 20 kendaraan lapis baja kiriman negara Barat yang baru tiba. Kendaraan itu diparkir di gedung Kota Nikolayev. Sementara itu, Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina melaporkan serangan artileri militernya menghancurkan beberapa peluncur roket Rusia.
Pada Sabtu lalu tiga rudal Rusia menghujani depot menyimpanan bahan bakar di Kota Novomoskovsk, Ukraina. Depot meledak dan menewaskan satu orang dan dua lainnya luka. Rusia juga menggencarkan serangan di Kota Sievierodonetsk, Luhansk.
Selain menggempur habis-habisan dengan artileri, sejumlah besar pasukan cadangan Rusia dikirim ke kota industri tersebut sejak Sabtu lalu. Personel yang dikerahkan berasal dari daerah lain di Ukraina. Ini mengindikasikan Rusia ingin segera merebut kota penting yang berada di garis depan pertahanan timur Ukraina tersebut secepatnya. iNewsBlitar
Editor : Edi Purwanto
Artikel Terkait