BLITAR, iNewsBlitar – Manuver elit politik PPP Kota Blitar dalam Pilkada 2024 dinilai membingungkan sekaligus meresahkan jamaah arus bawah dan para loyalis partai berlambang Kabah.
Keresahan dipicu langkah Ketua DPC PPP Kota Blitar yang tiba-tiba menerbitkan surat rekomendasi dukungan untuk pasangan Bambang Rianto atau Bambang Kawit dan Bayu Setyo Kuncoro yang diusung PDI Perjuangan.
Apalagi sebelumnya PPP Kota Blitar diketahui sudah meluncurkan surat rekomendasi mengusulkan Bambang Kawit berpasangan dengan M Tobroni atau Kak Toni, kerabat Bupati Blitar Rini Syarifah atau Mak Rini.
Sikap politik Ketua DPC PPP Kota Blitar berseberangan dengan aspirasi jamaah arus bawah dan para loyalis PPP Kota Blitar yang sejak awal menyatakan mendukung Bacawali Syauqul Muhibbin atau Mas Ibin.
“Manuver politik ini sudah meresahkan umat dan para loyalis PPP,” ujar salah seorang loyalis PPP Kota Blitar yang masih belum bersedia disebutkan nama Rabu (31/7/2024).
Pada Selasa 30 Juli 2024 DPC PPP Kota Blitar diketahui tiba-tiba menerbitkan surat rekomendasi dukungan kepada pasangan Bambang Rianto-Bayu Kuncoro yang diusung PDIP dalam Pilkada Kota Blitar 2024.
Usulan rekomendasi dukungan DPC PPP Kota Blitar itu menyusul terbitnya surat rekomendasi DPP PDIP yang diberikan kepada pasangan Bambang Rianto-Bayu Kuncoro.
Usulan rekomendasi yang ditujukan kepada DPW PPP Jawa Timur itu ditandatangani Ketua DPC PPP Kota Blitar Agus Zunaidi dan Sekertaris DPC PPP Kota Blitar M Nuhan Eko Wahyudi.
Manuver elit PPP Kota Blitar itu telah mengejutkan para jamaah arus bawah dan para loyalis PPP. Sebab mereka sejak awal telah memiliki aspirasi di Pilkada Kota Blitar.
Para loyalis dan jamaah arus bawah PPP menginginkan figur bakal calon wali (Bacawali) kota Blitar yang berlatar belakang sebagai tokoh Nahdlatul Ulama (NU). Harapan itu merujuk pada sosok Wasekjen Pimpinan Pusat Ansor NU Syauqul Muhibbin atau Mas Ibin.
Mas Ibin yang sejak awal mengantongi rekom PKB untuk maju sebagai Bacawali Pilkada Kota Blitar dinilai mampu membawa perubahan positif bagi Kota Blitar, khususnya mengakomodir aspirasi warga nahdliyin.
Karenanya menjadi sebuah kelaziman jika PPP, khususnya di Kota Blitar yang merupakan partai berhaluan religius mengarahkan dukungannya kepada Mas Ibin.
“Karenanya jika usulan rekom dukungan ke PDIP itu dipaksakan, elit partai PPP Kota Blitar akan menjumpai aspirasi yang berbeda dengan jamaah arus bawah,” pungkasnya.
Ketua DPC PPP Kota Blitar Agus Zunaidi sebelumnya kepada awak media menegaskan partainya akan tetap berkomitmen mendukung PDIP. Usulan dukungan itu saat ini tengah dikomunikasikan di internal partai.
DPC PPP Kota Blitar telah mengusulkan dukungannya itu ke DPW PPP Jawa Timur. Sementara Wasekjen Pimpinan Pusat Ansor NU Syauqul Muhibbin diketahui juga mendaftar Bacawali di DPW PPP Jawa Timur.
“Insyallah kami tetap ke PDIP di Pilkada Kota Blitar 2024,” ujar Agus Zunaidi kepada wartawan Selasa (30/7/2024).
Editor : Solichan Arif