BLITAR, iNewsBlitar - Syauqul Muhibbin atau Mas Ibin, Wasekjen Pimpinan Pusat GP Ansor NU semakin memantapkan diri berkompetisi di Pilkada Kota Blitar 2024.
Usai resmi mengantongi rekom PKB sebagai bakal calon wali (Bacawali) Kota Blitar 2024-2029, Mas Ibin langsung tancap gas dengan melaunching Markas Besar (Mabes) Relawan Pemenangan.
Hadirnya Mabes Relawan Pemenangan Mas Ibin yang berlokasi di Jalan Kelud Kota Blitar jadi penanda dimulainya konsolidasi seluruh kekuatan politik yang ada di Kota Blitar.
“Markas Besar itu penting sebagai langkah awal konsolidasi menuju pemenangan. Kita berharap di salah satu markas besar ini dimulai pemenangan Pilkada Kota Blitar,” ujar Mas Ibin kepada wartawan Minggu (28/7/2024).
Launching Mabes Relawan Pemenangan Mas Ibin dibuka dengan acara genduri atau selametan sekaligus doa bersama. Sejumlah ulama, kiai, dan tokoh masyarakat termasuk warga, tampak hadir di lokasi.
Terlihat hadir juga Ketua DPC PKB Kota Blitar Yasin Hermanto dan seluruh jajaran fungsonaris partai. Kenapa diberi nama Markas Besar (Mabes) Relawan Pemenangan?.
Menurut Mas Ibin, nama markas besar (mabes) berangkat dari cita-cita besar untuk Kota Blitar, yakni ke depan sudah selayaknya lebih maju dan kawentar (terkenal).
Ia bercita-cita besar membawa Kota Blitar jadi lebih baik pada segala sisi, yakni di antaranya sisi pelayanan, fasilitas publik, pendidikan, kesehatan, pembangunan dan sebagainya.
Mabes Relawan Pemenangan ini, kata Mas Ibin jika diperlukan juga akan berdiri di sejumlah wilayah dan diikuti dengan posko-posko pemenangan yang lebih dekat dengan masyarakat Kota Blitar.
“Mengambil nama markas besar atau mabes karena kita memiliki cita-cita besar untuk Kota Blitar ke depan, yakni lebih baik, lebih kawentar (terkenal),” ungkapnya.
Syauqul Muhibbin diketahui satu-satunya Bacawali Pilkada Kota Blitar 2024 yang sudah mengantongi rekom parpol, yakni PKB dan bukan Surat Tugas yang sewaktu-waktu masih bisa dikaji ulang.
Sementara belum lama ini muncul spekulasi Mas Ibin juga sudah mendapat rekom dari PPP. Hal itu menyusul beredarnya foto Mas Ibin berada di Kantor DPW PPP Jawa Timur bersama petinggi parpol.
Menanggapi hal itu, Mas Ibin mengatakan dirinya telah mendaftar ke semua parpol, termasuk PDI Perjuangan (PDIP). Masing-masing parpol memiliki mekanisme sendiri.
Yang ia lakukan adalah bentuk penghormatan kepada semua parpol sekaligus dukungan. Karenanya dia berharap bukan hanya PKB dan PPP yang merekom dirinya, melainkan juga parpol lainnya. Ditegaskan juga bahwa hingga kini pintu koalisi masih terbuka lebar.
“Saya ingin direkomendasikan oleh semua partai,” paparnya. Sementara terkait dengan bakal calon wakil wali kota (Bacawawali) yang akan mendampinginya, Mas Ibin mengaku masih berkomunikasi intensif dengan semua parpol.
Kendati demikian ia berharap pasangan yang mendampinginya nanti berasal dari unsur nasionalis, sehingga bisa mewujudkan konsep kepemimpianan di Kota Blitar nasionalis religius.
“Harapan kami komposisi religius nasionalis. Karena kami juga pengagum Bung Karno. Dan kami menginginkan pemilu berjalan damai,” paparnya.
Hal senada disampaikan Sekretaris DPC PKB Kota Blitar Abdul Majid yang mengatakan, wakil pendamping Mas Ibin diharapkan bisa mewakili unsur nasionalis.
“Calon wakil kita serahkan ke Mas ibin. Kita mencarikan wakil yang nasionalis,” ujar Abdul Majid.
Ketua DPC PKB Kota Blitar Yasin Hermanto menegaskan PKB mengusung Syauqul Muhibbin atau Mas Ibin sebagai bacawali di Pilkada Kota Blitar 2024. Menurut Yasin, Mas Ibin telah resmi mendapatkan tiket.
Terkait wakil atau pendamping masih dikomunikasikan dengan parpol lain. “Soal pendamping sambil berjalan kita komunikasi dengan parpol lain,” ujarnya.
Editor : Solichan Arif