BLITAR, iNewsBlitar - Penonton tes pramusim MotoGP Mandalika tentunya sudah bersiap diri untuk menyaksikan secara langsung di lokasi sirkuit Mandalika.
Sebagaimana diketahui, jika tes pramusim motoGP 2022 di sirkuit Mandalika dimulai pada Jum'at 11 Februari 2022.
Nah, salah satu hal penting yang menjadi perhatian publik adalah akses jalan menuju lokasi sirkuit Mandalika, karena baru kali pertama di gelar di Indonesia maka kemungkinan akan banyak masyarakat yang ingin datang dan menyaksikan secara langsung.
Tim iNews mencoba menelusuri akses menuju tempat ini yang dapat masyarakat tempuh dari Bandara Internasional Lombok. Dari sana, menuju tugu “Selamat Datang di Kota Lombok” tampak lancar tanpa hambatan.
Setelah sampai tugu tersebut, langsung terdapat penunjuk jalan yang mengarahkan ke sirkuit Mandalika. Pengendara bisa melalui jalur bypass Mandalika.
Di jalur ini, pengendara bisa membawa kendaraan dengan Kecepatan di atas 80km/jam. Kondisi lalu lintas di sini pun masih sangat lengang.
Menariknya, di akses ini pengendara bisa sekaligus menikmati pemandangan indah mengelilingi jalan. Di sana ada banyak perkebunan jagung dan teh yang memenuhi tebing.
Kontur jalan ini sudah mulus meski ada di beberapa titik pengerjaan konstruksi masih dilakukan. Beberapa alat berat pun masih ditemukan melakukan pekerjaannya. Tak ketinggalan terdapat polisi penjaga di setiap persimpangan.
Setelah kurang lebih 20 KM melintasi jalan ini, pengendara harus bersiap menemui jalan yang rusak. Banyak jalan berlubang dan berlumpur hingga masih dalam proses konstruksi.
Tak jarang juga beberapa alat berat menutupi bagian jalan sehingga menghambat laju mobil yang melintas. Meski begitu area ini tidak digunakan untuk akses para pembalap untuk masuk sirkuit ini.
Sampai tiba di depan gerbang paling luar sirkuit Mandalika, terdapat penjagaan ketat yang diterapkan. Setiap orang yang ingin memasuki area harus sudah memiliki id terakreditasi.
Di bagian dalam, terdapat beberapa titik aspal yang melengkung sehingga meninggalkan genangan. Di sini sudah banyak ofisial tim yang berlalu lalang.
Editor : Robby Ridwan