BLITAR, iNewsBlitar – Kecelakaan maut terjadi di jalan raya Desa Kedawung, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar. Sebuah dump truk yang melaju kencang tiba-tiba oleng dan menghantam pengendara sepeda motor.
Truk berhenti dengan posisi terguling setelah menghajar tiang listrik. Kernet truk yang mengalami luka serius di kepala, tewas. Begitu pula dengan pengendara motor, juga meninggal dunia. Sementara sopir truk hanya menderita luka pada tangan.
“Dalam insiden kecelakaan ini, dua orang dilaporkan meninggal dunia," ujar Kasi humas Polres Blitar Kota AKP Achmad Rochan kepada wartawan Jumat (6/1/2023).
Korban tewas kernet truk diketahui bernama Joni Siswanto (27) warga Desa Kedawung, Kecamatan Nglegok. Luka serius yang membuatnya meregang nyawa itu, diduga akibat benturan keras.
Sedangkan korban tewas pengendara motor teridentifikasi bernama Pipit Agus Setiawan (28) warga Desa Ngoran, Kecamatan Nglegok. Yang bersangkutan mengalami luka serius di kepala dan kaki.
Keterangan saksi di lapangan menyebutkan dump truk Mitsubishi nopol S 8791 PB melaju dari arah Selatan. Truk dikemudikan Richo Dwi Sasongko (22) warga Desa Kedawung Kecamatan Nglegok.
Sementara dari arah berlawanan meluncur sepeda motor Honda Scoopy nopol AG 2256 NO yang dikendarai korban. Entah apa yang terjadi. Dump truk yang berlari cepat itu tiba-tiba oleng hingga keluar jalur.
Tabrakan hebat pun tak terelakkan. Benturan keras tidak serta merta menghentikan laju truk. Truk yang bergerak tak terkendali itu juga melabrak tiang listrik hingga terguling.
"Dugaan sementara sopir truk kurang konsentrasi," terang Rochan. Insiden kecelakaan sontak membuat gempar. Warga pun berdatangan.
Oleh warga, korban langsung dilarikan ke rumah sakit. Setiba di rumah sakit, kernet dump truk dan pengendara motor dinyatakan meninggal dunia.
Sementara sopir truk yang terluka di tangan dalam keadaan sadar. Menurut Rochan, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan.
"Saat ini petugas masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan saksi," pungkasnya.
Editor : Solichan Arif