JAKARTA, iNewsBlitar.id - Artis Korea Selatan Jang Ja Yeon bunuh diri usai dipaksa melayani berhubungan seks dengan 31 pria. Jang Ja Yeon mengakhiri hidupnya pada Maret 2009 lantaran tidak tahan akibat dilecehkan secara seksual dan fisik oleh sejumlah pria di sekitarnya. Sebelum Jang Ja Yeon bunuh diri, dia menuliskan surat hingga berlembar-lembar.
Surat tersebut mengungkapkan bahwa dia telah dipaksa untuk melayani sejumlah eksekutif dunia hiburan terkenal sepanjang masa kariernya. Termasuk di antaranya CEO dari bekas agensi Jang Ja Yeon, The Contents Entertainment, Kim Sung Hoon. Kim Sung Hoon dinyatakan bersalah oleh pengadilan Korea, karena memaksa para wanita dari agensinya untuk pesta-pesta. Di mana pada kesempatan tersebut, dia menjajakan mereka kepada para eksekutif dunia hiburan.
Kim Sung Hoon kemudian terbukti melecehkan mereka secara fisik dan verbal. Termasuk Jang Ja Yeon di dalamnya. Menurut catatan bunuh diri Jang Ja Yeon, pelecehan tersebut telah menyebabkan dirinya depresi hingga nekat mengakhiri hidupnya dengan bunuh dirinya. Di sisi lain, kasus kematian Jang Ja Yeon sempat dipalsukan. Penyelidikan palsu 2009 mula-mula menyatakan bahwa kematian sang artis akibat bunuh diri.
Namun, kasus tersebut dibuka kembali pada 2018 dan terungkap bahwa penyebab kematiannya karena pelecehan yang dialaminya. Jang Ja Yeon sendiri dikenal sebagai artis Korea. Lahir di Jeongeup, 25 Januari 1980, Jang Ja Yeon memulai debut dalam industri hiburan dengan membintangi sebuah iklan televisi pada 2006. Dia kemudian dikenal karena menjadi bagian dari drama KBS, Boys Over Flowers sebagai Sunny, salah satu antagonis dari serial tersebut. Jang Ja Yeon juga tercatat pernah membintangi Searching the Elephant.
Editor : Edi Purwanto
Artikel Terkait