Blitar, iNewsBlitar.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Blitar gelar simulasi pemungutan dan penghitungan serta penggunaan sirekap. Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin (29/1/2024) di Gedung Kesenian Kota Blitar merupakan simulasi penyempurnaan yang sebelumnya telah dilaksanakan bagi PPK dan PPS.
"Ini simulasi kedua sekaligus penyempurnaan simulasi pertama yang telah kami laksanakan," jelas Ketua Komisioner KPU Kota Blitar Choirul Umam, Senin (29/1/2024).
Simulasi bertujuan untuk mengetahui proses pemungutan dan penghitungan sesungguhnya.
"Simulasi yang pertama hanya diikuti internal PPK dan PPS, sekarang kami libatkan pemilih yang sesungguhnya. Tujuannya untuk mengetahui proses pemungutan dan penghitungan sesungguhnya," imbuh Umam.
Simulasi dilakukan secara menyeluruh mulai dari absensi, pengambilan surat suara, pencoblosan surat suara, pengumpulan pada kotak suara dan memasukan jari pada tinta. Selain itu, masyarakat umum, perwakilan pemilih disabilitas dan petugas ketertiban TPS turut dihadirkan dalam simulasi.
Umam juga menjelaskan jika kegiatan ini fokus pada pemungutan suara hingga penggunaan Sirekap.
"Sirekap ini berbeda dengan penggunaan aplikasi situng yang digunakan pada Pemilu serentak 2019. Sirekap bekerja dengan hasil C Plano dipotret menggunakan aplikasi," ujar Ketua KPU Kota Blitar tersebut.
Angka-angka yang tertulis pada Plano akan otomatis terbaca oleh sistem aplikasi. KPU Kota Blitar telah membekali petugasnya untuk menulis angka agar dapat terbaca pada aplikasi Sirekap.
Editor : Robby Ridwan
Artikel Terkait
