Tim Juri EJTA 2022 Turun Lapangan Nilai Agrowisata Belimbing Karangsari

Qithfirul Aziz
Tim Juri EJTA Verifikasi Lapangan Agrowisata Belimbing Karangsari

BLITAR, iNewsBlitar.id - East Java Tourism Award (EJTA) merupakan ajang bergengsi dalam kancah pariwisata Jawa Timur. EJTA 2022 telah digelar, dewan juri dari Dinas Provinsi Jawa Timur mengunjungi Agrowisata Belimbing Karangsari sebagai salah satu peserta yang lolos dalam tahapan administrasi.

Agrowisata Belimbing Karangsari melihat potensi besar dalam event tersebut. Selain dapat menjadi penghargaan dan memotivasi pengelola untuk terus mengembangkan potensi yang ada di Kelurahan Karangsari. EJTA diyakini dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

Gatot Rokimin, Bidang Daya Tarik Wisata Agro Wisata Belimbing Karangsari mengatakan, Agrowisata Belimbing Karangsari telah beberapa kali menerima penghargaan. Adanya penghargaan EJTA 2022 diharapkan dapat menambah semangat dan prestasi dari desa wisata yang ada di Kelurahan Karangsari tersebut.

Awal mula Agrowisata Belimbing Karangsari mengikuti ajang penghargaan bagi desa wisata, dimulai sejak tiga bulan yang lalu. Melalui tahap seleksi, tim pengelola Agrowisata Belimbing Karangsari mengirimkan file serta video yang berkaitan dengan Desa Wisata yang ada di Kelurahan Karangsari tersebut.

“Kemarin Sabtu kebetulan saya yang diwawancarai dan mendampingi tim dari Pemprov Jatim. Semoga membawa kemajuan untuk Agrowisata Belimbing Karangsari,” ungkapnya, Jumat (04/11).

Gatot menjelaskan, ada beberapa penilaian dalam EJTA 2022 ini, seperti keseusian dengan video dan penilaian lomba.  Penilain ini meliputi, kesuaian lokasi, keterlibatan warga, dan paling pentibg edukasinya untuk wisatawan. 

Kebersihan lokasi juga menjadi bagian yang tidak kalah penting dalam dalam lomba ini. Dengan jumlah pengunjung lebih dari 2 ribu setiap bulan pengelola wajib menjaga kebersihan agro. “Lebih dari dua ribu, weekend saja bisa sampai 500 pengunjung belum hari hari biasa,” tegasnya.


Tim Juri EJTA 2022 tinjau lapangan Agrowisata Belimbing Karangsari

 

 

Di Agrowisata Belimbing Karangsari ada 5,5 haktare lahan yang milik Pemerintah Kota Blitar. Ada hampir 2000 pohon yang siap dipetik buahnya setiap hari. Jumlah ini masih bertambah dengan pohon milik 25 warga di sekitar Agrowisata Belimbing Karangsari. “Untuk warga ada 500 an pohon yang juga siap untuk dipetik,” ujarnya.

Agrowisata Belimbing Karangsari selain petih buah juga memiliki wistaa edukasi seperti perawatan belimbing, cara memetik belimbing, memupuk, bahkan outbond juga ada,” ungkapnya.

Lurah Karangsari, Agus Rianto menyebutkan jika pihaknya berharap bisa mendapatkan hasil yang maksimal serta adanya pembinaan dari Dinas Pariwisata.

Dikatakannya, jika persiapan yang dilakukan masih kurang maksimal. Meskipun demikian, sejak awal tahap seleksi data dan video yang dikirimkan merupakan data asli tanpa dibuat-buat.

Setelah melalui berbagai tahap, tim juri EJTA 2022 datang untuk melakukan verifikasi dan penilaian terhadap Agrowisata Belimbing Karangsari. 

''Meskipun yang kami lakukan belum maksimal, kami berharap akan mendapatkan hasil terbaik. Selain itu kami juga berharap mendapatkan pembinaan dan arahan dari Dinas Pariwisata.'', tutup Agus Rianto, Lurah Karangsari Kota Blitar. Adv

Editor : Robby Ridwan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network