Tewas Tabrak Beringin di Blitar, Pemotor Diduga Pasien RSJ Malang

BLITAR, iNewsBlitar – Sebuah sepeda motor yang dikendarai Yuswono (34) warga Kabupaten Lumajang, menabrak pohon beringin di jalan raya wilayah Desa Siraman, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar Jawa Timur.

Yuswono yang terluka parah dilarikan ke RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Blitar, dan dinyatakan meninggal dunia. Informasi yang diperoleh dari lingkungan kepolisian Polres Blitar, yang bersangkutan diduga seorang pasien rumah sakit jiwa (RSJ) di Malang yang mencoba kabur.

Baca Juga

KA Kargo di Tulungagung Tewaskan Sopir Avanza Jelang Perlintasan Diuji Kelayakan

Yang bersangkutan kabur dengan mengendarai sepeda motor milik perawat RSJ. Kasat Lantas Polres Blitar AKP Kadek Aditya Yasa Putra membenarkan adanya insiden kecelakaan menabrak pohon beringin yang berakibat meninggal dunia itu.

“Korban meninggal dunia dan sempat dilarikan ke RSUD Nguwi Waluyo Wlingi Blitar,” ujar Aditya kepada wartawan Jumat (20/1/2023).

Insiden maut itu terjadi pada Kamis (19/1) malam sekitar pukul 19.00 Wib. Korban mengendarai motor Honda Supra 125 nopol N 6137 TDV. Saksi mata melihat motor yang datang dari arah barat menuju timur itu, dipacu cukup kencang.

Baca Juga

Viral Bocah 9 tahun Setir Mobil Libas 5 Pemotor

Entah apa yang terjadi. Pada posisi jalan menikung, laju motor tiba-tiba tidak terkendali dan baru berhenti setelah menabrak pohon beringin. Motor ringsek total dan korban yang terluka parah di bagian kepala dan setiba di rumah sakit dinyatakan tewas.

Pada saat bersamaan itu Polres Blitar menerima informasi dari RSJ Malang, adanya satu orang pasien laki-laki yang kabur. Yang bersangkutan memilki ciri badan besar dengan mengenakan baju RSJ. Yang bersangkutan kabur dengan memakai motor milik perawat RSJ.

Ciri-ciri tersebut dan termasuk identitas yang disampaikan, sama dengan pengendara motor yang tewas setelah menabrak pohon beringin di jalan raya wilayah Kesamben.   

Baca Juga

Nahas, 2 Pelajar MAN Blitar Tewas Terseret KA Penataran Sejauh 25 Meter

Menurut Aditya, penyebab kecelakaan tunggal diduga pengendara motor kehilangan kendali. Dalam kasus ini petugas masih melakukan penyelidikan, termasuk meminta keterangan saksi-saksi.

“Saat ini kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya.

Editor : Solichan Arif