BLITAR, iNewsBlitar.id - Penjaga gawang Blesteran Indonesia Italy, Emil Audero merupakan kiper andalan Sampdoria sejak musim 2018-2019. Status itu dipegang kiper bertinggi 190 cm ini hingga 20 laga awal Liga Italia 2021-2022.
Namun, setelah absen dua laga karena cedera otot, Emil Audero tak lagi menjabat sebagai kiper utama Sampdoria. Posisi Emil Audero direbut kiper lokal Italia bernama Wladimir Falcone.
Kehilangan status kiper utama Samdporia, Emil Audero baru mau berdiskusi dengan Timnas Indonesia. Padahal, ketika Emil Audero berstatus kiper andalan Sampdoria, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong sudah menaruh minat kepada kiper 25 tahun ini.
Di bawah penjagaan Wladimir Falcone, gawang Sampdoria tak kemasukan banyak gol. Dari delapan pertandingan, gawang Falcone hanya kemasukan Sembilan gol.
Bahkan empat gol di antaranya tercipta di laga terakhir saat Sampdoria tumbang 0-4 dari Atalanta. Jika tak menghitung laga kontra Atalanta, gawang Falcone hanya kemasukan lima gol dari tujuh pertandingan.
Jumlah itu jauh berbeda ketika gawang Sampdoria dikawal Emil Audero. Dari 20 laga Liga Italia 2021-2022, gawang Sampdoria yang dikawal Emil Audero kemasukan 37 kali!
Kondisi di atas otomatis memperkecil peluang Emil Audero membela Timnas Italia. Tentunya pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini, memilih memanggil kiper-kiper yang berstatus sebagai penjaga gawang utama di klub masing-masing.
Sebut saja Salvatore Sirigu (Genoa), Alex Meret (Napoli) dan Alessio Cragno (Cagliari). Jangan lupakan juga sosok kiper yang membantu Italia juara Piala Eropa 2020, Gianluigi Donnarumma (PSG)
Karena peluangnya kecil membela Timnas Italia, Emil Audero akhirnya membelot dan memilih Timnas Indonesia? Jawabannya bakal ditemukan saat agen yang dipercaya PSSI mengadakan makan malam dengan agen serta Emil Audero pada Kamis, 3 Maret 2022 dini hari WIB.
“Rabu malam besok waktu Eropa atau Kamis pagi waktu Indonesia kolega (agen) kami sudah punya janjian dinner bersama manager dan Pemain yang diminati oleh coach Shin Tae Yong. Siapakah di antara Emil Audero Mulyadi dan Jordi Wehrmann yang menjadi pemain keturunan ke 4 Timnas?,” tulis Hasani Abdulgani di akun Instagram-nya, @hasaniabdulgani.
Editor : Edi Purwanto