Begitu paruh kedua dimulai, pelatih Arema, Eduardo Almeida membuat perubahan. Dia memasukkan sejumlah pemain, termasuk salah satunya adalah Evan Dimas dan Muhammad Rafli. Hal itu pun tampak membuat serangan Arema makin terstruktur. Mereka lalu mendapat peluang pada menit ke-50. Hanya saja, sepakan Rafli juga belum menemui sasaran.
Memasuki menit ke-62, tim berjuluk Singo Edan itu pun kembali nyaris membuat gol. Menerima umpan kiriman Abel Camara, Rafli melepaskan tendangan. Sayang, sepakannya melebar. Mendapat tekanan, Borneo mencoba untuk bangkit. Mereka kemudian mendapat peluang pada menit ke-74. Meski begitu, serangan yang diberikan Stefano Lilipaly belum bisa diselesaikan dengan sempurna.
Memasuki fase akhir pertandingan, tensi pertandingan makin tinggi. Bahkan, pelatih Arema dan Borneo terlihat saling adu argumentasi di pinggir lapangan. Namun, tidak ada gol tercipta, dan laga berakhir dengan skor 0-0.
SUSUNAN PEMAIN
BORNEO FC
Angga Saputro, Leo Guntara, Javlon Guseynov, Agung Prasetyo, Diego Michiels, Hendro Siswanto, Kei Hirose, Jonathan Bustos, Stefano Lilipaly, Trens Puhiri, Matheus Pato
Pelatih: Milomir Seslija
AREMA FC
Adilson Maringa, Johan Alfarizie, Sergio Silva, Bagas Adi, Dendy Santoso, Adam Alis, Gian Zola, Renshi Yamaguchi, Rizky Dwi, Jayus Haryono, Abel Camara
Pelatih: Eduardo Almeida
Editor : Edi Purwanto