JAKARTA, iNewsBlitar.id - Juru Bicara Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menyampaikan bulan April atau momen ramadhan dan Idul fitri mendatang kasus Covid-19 rendah atau berada di kisaran jadi 5.000 per harinya.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menurut Siti Nadia menyebut penurunan kasus harian Covid-19 yang cukup rendah di April mendatang atau bertepatan dengan bulan Ramadhan merupakan hasil perhitungan dan analisa para ahli.
Prediksi angka 5.000 kasus merupakan hasil perhitungan jarak antara puncak kasus positif harian dengan 40 hari setelahnya. Perhitungan tersebut juga dilakukan di beberapa negara lainnya.
"Jadi, angka 5.000 itu keluar dari hasil perhitungan kalau 40 hari setelah puncak kasus positif harian. Itu juga berdasarkan analisa kondisi negara-negara lain yang sudah mengalami puncak Omicron," ujar dr. Siti Nadia.
Dia pun cukup optimis sekaligus berharap bahwa di April yang merupakan bulan Ramadan. Dimana situasi pandemi Covid-19 terus membaik, terlebih tren kasus positif harian belakangan ini memperlihatkan penurunan yang berarti.
"Kami berharap terus menurun di Ramadhan nanti, ya. Sekarang masih di atas 20.000, jadi kita berharap kasus positif harian bisa rendah di April mendatang," kata dr. Siti Nadia.
Menurut data Kemenkes sendiri per 8 Maret 2022 tercatat penambahan kasus positif sebanyak 30.148 kasus dengan kasus aktifnya 422.892. Penambahan kasus meninggal yakni 401 kasus dan itu masih cukup tinggi meski terus menurun secara kumulatif mingguan. iNews Blitar
Editor : Edi Purwanto